KEuVUe149Y7e320zVKJqOjpo0SGIHzz7ueew9qo8
Bookmark

Bagusan Softcase Atau Hardcase? Ini Bedanya Kedua Pelindung HP Tersebut

Perbedaan Softcase Dan Hardcase - Bagi pengguna telepon genggam pintar atau tablet, sarung jadi hal yang sangat penting. Yah, bisa dibilang, Ia merupakan salah satu dari sekian banyak aksesoris ponsel yang wajib dimiliki.


Selain berfungsi sebagai anticrack untuk melindungi perangkat dari lecet atau benturan karena terjatuh secara tidak sengaja, case juga berguna sebagai aksesoris untuk mempercantik tampilan gawai kalian.


Dengan semakin banyaknya pengguna, produsen penyedia aksesoris juga mulai menjual casing dengan bentuk yang lebih bervariasi dan tidak jarang unik.


Casing HP Terbaik Paling Aman

Banyaknya jenis jenis casing HP ponsel yang tersedia di pasar saat ini justru seringkali membuat bingung pengguna dalam menentukan pilihan jenis casing HP yang bagus tapi murah meriah.


Untuk yang baru terjun ke dunia persilatan perponselan dan bingung bedanya, jangan kawatir karena Umahdroid akan berikan penjelasannya.


Perbedaan #1 Material Pembuatan

Bahan pembuatan merupakan perbedaan yang paling mencolok. Hardcase, sesuai dengan namanya, Ia adalah casing berjenis keras yang biasanya terbuat dari polycarbonate atau plastik fiber.


Baca juga :


Di sisi lain, softcase merupakan pelindung gadget (smartphone and tablet) yang menggunakan bahan bersifat lebih lunak dan elastis.


Contoh Tampilan Hardcase HP

Jenis "sarung lembek" ini umumnya terbuat dari bahan-bahan yang relatif empuk. Umumnya sih dari karet, plastik yang cukup lentur alias tidak terlalu kaku, dan semacamnya.


Casing bawaan yang ada di paket penjualan ponsel tanpa warna atau transparan termasuk ke dalam jenis softcase.


Perbedaan #2 Daya Tahan Casing

Karena terbuat dari material keras, hardcase menawarkan perlindungan yang lebih baik. Jenis ini akan jadi lebih maksimal jika ditandemkan dengan tempered glass untuk melindungi layar terlepas dari tipe LCD yang digunakan di HP.


Soal ketahanan, softcase umumnya tidak lebih baik dari hard case. Hal itu terjadi karena bahan pembuatannya yang lebih lunak.


Contoh Tampilan Softcase HP

Material yang digunakan pada softcase juga lebih "mengurung" panas yang bisa mengakibatkan perangkat overheat. Satu-satunya cara untuk menghilangkan panas tersebut adalah dengan melepasnya.


Jika itu dilakukan terus-menerus, softcase akan menjadi longgar dan tidak pas lagi untuk bodi HP serta berubah warna dari waktu ke waktu.


Perbedaan #3 Tampilan Desain

Casing jenis hardcase tampilannya relatif lebih mengkilap ketimbang softcase. Itu akan membuat membuat ponsel kesayangan yang kalian beli dengan menabung berbulan-bulan terlihat lebih kokoh.


Baca juga :


Teknik cetakan sublim yang digunakan oleh pabrik pembuat aksesoris smartphone akan menghasilkan bentuk case yang solid dan kekar.


Daya Tahan Case Smartphone

Meski begitu, tampilan jenis hardcase biasanya sedikit terbatas karena bahannya yang keras dan kaku. Pada beberapa tipe, hardcase tidak menutupi seluruh bagian ponsel. Tombol power dan volume misalnya.


Beda dengan softcase yang memiliki sifat bahan fleksibel, sehingga memiliki lebih banyak variasi dan bisa menutupi seluruh bagian. Kecuali layar pastinya.


Perbedaan #4 Perbandingan Harga

Harga softcase dan hardcase sebenarnya tidak terlalu jauh berbeda. Semua tergantung dari merek yang biasanya juga mencerminkan kualitas. Yah sama lah seperti pada casing True Wireless Stereo earbuds.


Kalian bisa membeli softcase dan hardcase di konter HP terdekat maupun marketplace seperti Blibli, BukaLapak, Lazada, Tokopedia, sampai Shopee.


Harga Casing HP Premium

Para penjual softcase biasanya menjual jenis sarung telepon genggam pintar ini dengan harga terjangkau, dari belasan - hingga puluhan ribu. Khusus untuk tipe lama, kita bisa mendapatkannya dengan harga jauh yang lebih murah.


Di sisi lain, hardcase biasanya ditawarkan dengan harga yang sedikit lebih mahal, dari puluhan ribu sampai ratusan ribu.


Adanya perbedaan harga umumnya ditentukan oleh merek, bahan pembuatan, serta kualitas casing itu sendiri. Dan jangan pernah lupakan selalu ada faktor X. Harga mahal belum tentu menjamin kualitas secara keseluruhan.

Posting Komentar

Posting Komentar

Berikan checklist pada Beri Tahu Saya untuk mendapatkan notifikasi balasan